Senin, 13 Februari 2012

Kantor Desa Mekarwangi Garut di ” Ontrog ” Warga


GARUT-PN
Kantor Desa Mekarwangi, Kecamatan Tarogong Kaler di Jalan Raya Samarang, Kab. Garut, Jawa Barat didatangi (Ontrog) puluhan warga terkait dana bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) yang hinga kini belum di terimanya. Sebagaimana diketahui ada sepuluh rumah tidak layak huni di Desa Mekarwangi yang dijanjikan akan menerima bantuan dana renovasi. Sepuluh rumah yang berada di sepuluh RW. Masing-masing rumah dijanjikan uang bantuan sebesar Rp 10 juta.

” Dikemanakan uang kami. Jika  ada, cepat salurkan untuk renopasi rumah yang dijanjikan. Jika uangnya tidak ada berati uang itu dikorupsi Kades,” demikian teriakan salah seorang warga, sambil membenangkan poster ” kembalikan uang masyarakat,baru baru ini.

Sayang aksi warga tersebut tidak ada yang menaggapi, karena tidak satupun perangkat desa yang berani menampakan hidungnya termasuk kades Mekarwangi Dedi Nana Sana, sejak pagi tidak berada di kantornya.

Kehadiran warga sedikit terobati saat Sekdes Mekarwangi Ayat Sukirman tiba. Akan tetapi, dia tidak bisa berbuat banyak sebab tidak tahu-menahu masalah itu. Menurutnya, saat bantuan itu cair, dia sama sekali tidak dilibatkan. ” Terus terang saat pencairan dana, saya tidak tahu dan sama sekali tidak dilibatkan,”kilahnya.

Menurut warga, Kepala Desa dalam hal ini harus bertangung jawab dan jangan sembunyi. Jika memang sudah turun kenapa tidak segera direalisasikan. ” Jika memang ada segera di realisasikan dan jika tidak salah, kenapa pak kades harus sembunyi,” kata warga.

Ditempat terpisah Kasi Pengembangan dan Partisipasi Sosial Masyarakat Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kab. Garut, Ida Farida,seperti dikutip sejumlah media  membenarkan, adanya bantuan itu.

” Bantuan tersebut bersumber dari APBN 2011 yang disalurkan melalui Kementrian Perumahan Rakyat RI lewat nomor rekening ketua kelompok,” demikian Ida. (Asep Gunawan)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar