Tauran antar geng motor (Ilustrasi)
Bogor Pajajaran News
Mantan koordinator Front Pembela
Islam (FPI) wilayah Puncak, Mustofa (50), korban pembacokan oleh geng motor di
Jalan Raya Tajur, Kota Bogor, Minggu dini hari.
“Almarhum telah dimakamkan di TPU Nurul
Iman, Cipating, tidak jauh dari rumahnya di kampung Ciletuh, Desa Cipayung
Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jabar,” kata Ketua FPI Bogor
Raya, Ye Muhammad, kepada wartawan Minggu (6/5/2012) dilokasi.
Ye Muhammad menerangkan, sebelumnya
Mustofa tewas dengan luka bacok di kepala dan pinggang, usai menghadiri tablig
akbar di kawasan Sukaraja Bogor. Dalam perjalanan pulang, dia terjebak dalam
tawuran antargeng motor.
Korban berniat melerai
pertikaian, nahas dia malah dibacok salah satu kelompk geng motor. Korban yang
bersimbah darah sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong,”
terangnya.
Ye Muhammad mengungkapkan, bahwa Mustofa,
dikenal vokal menyuarakan pelarangan terhadap maksiat, terutama minuman keras
di wilayah Puncak, Bogor.
Korban juga selalu terlibat dalam
memimpin dakwah FPI di wilayah Puncak serta melakukan sweeping terhadap
tempat-tempat maksiat yang ada di wilayah Bogor.
“Terakhir almarhum melakukan
long march mulai dari Ciawi hingga Puncak Pas,” ungkapnya.(Faldi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar