Minggu, 22 April 2012

''Memaksakan One Day No Rice'' Akibatnya Banyak Siswa SD di Depok Pingsan


                                                     One day no rice No! One day no korupsi Yes!

Depok Pajajaran News

Kendati Pemerintah Kota Depok telah mendapatkan rekor MURI, karaen program One Day No Rice (ODNR) atau satu hari tanpa nasi yang telah dilaksanakan dilapangan tembak Kartika Kostrad, Cilodong, Depok, terkesan dipaksakan, kata Haidah (42) mengaku warga Cilodong, kepada wartawan Minggu (22/4/2012).

Menurut Haidah, acara pemecahan rekor Muri itu juga banyak yang menilai bahwa program One Day No Rice khususnya di Kota Depok tak lain adalah ambisi Nur Mahmudi Ismail untuk membukti dirinya mampu mencetak rekor dunia.

Buktinya, para siswa yang ikut serta dalam kegiatan untuk memecahkan rekor dunia dengan peserta terbanyak yang melakukan aksi makanan lokal non beras tersebut justru banyak yang pingsan akibat telat makan dan kelelahan,” tuturnya.

Pernyataan Haidah diamini salah seorang Ibu rumah tangga Fitri (34) warga Cilangkap, bahwa program ODNR yang beberapa bulan ini telah di besar-besarkan Pemkot Depok juga bisa dibilang gagal untuk dipahami dan diterapkan di masyarakat.

Karena para peserta rekor Muri yang mengaku bahwa sebelum mengikuti acara, mereka sudah menyantap makanan yang berbahan baku dari beras di rumah masing-masing,” kilahnya.

Seperti ED, murid di salah satu SD di Cilodong mengaku sebelum datang ke acara tersebut, sudah sarapan nasi uduk yang dibelikan oleh orang tuanya.

Begitu juga dengan LS, siswa SD dikawasan Sukma Jaya, mengaku sarapan lontong sayur sebelum berangkat ke lokasi kegiatan ini,” kilahnya.

Fitri menambahkan, dari pengakuan para siswa tersebut, jelas terlihat bahwa program ODNR di Kota Depok hanya berlaku di tingkat elit saja, sedangkan ditingkat masyarakat bawah, program atau pun gerakan yang di besar-besarkan Pemerintah itu tidak berjalan sebagaimana diharapkan,” ujarnya.

Fitri menegaskan tidak perduli dengan program ODNR yang digalakkan Pemkot Depok. “Kalau memang Walikota gak mau makan nasi, ya udah. Jangan suruh saya untuk ikut-ikutan gak makan nasi dong. Tapi kalo saya diajak untuk dukung program satu hari tanpa korupsi, pasti saya dukung,” tandasnya.(Faldi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar