Relawan Indonesia (ist)
Depok Pajajaran News
Sebanyak 15 relawan asal
Indonesia akan berangkat ke jalur Gaza, Palestina. Dua diantaranya merupakan
tokoh ternama yakni penyair Taufik Ismail dan mantan anggota DPR RI Soeripto.
Keberangkatan mereka guna memberikan bantuan dan apresiasi masyarakat Indonesia
dalam mendukung kemerdekaan Palestina. “Saya bersyukur dapat berangkat ke jalur
Gaza, saya ingin sekali bertemu dengan anak-gaza. Membacakan puisi yang saya
buat tentang mereka, 23 tahun lalu,” ujar Taufik Ismail sambil menahan tangis,
Minggu (8/4/2012).
Taufik rencananya akan membacakan
puisi berjudul ‘Palestina Bagaimana Ku Bisa Melupakan Mu’ didepan Perdana
Menteri Palestina Salam Fayyad, serta ribuan pendukung kemerdekaan Palestina
dari seluruh dunia. “Puisi yang saya buat itu, sudah diterjemahkan kedalam
bahasa Arab. Saya juga akan membacakan puisi tersebut dalam dua bahasa yakni
Indonesia dan Arab,” ungkapnya.
Rencananya, ke 15 relawan
tersebut akan bertolak dari Tanah Air, Selasa, (10/4/2012). Jalur yang ditempuh sejumlah relawan itu pun cukup
beresiko yakni melalui jalur darat dan laut.
Namun, mereka sudah ditunggu rekan lainnya yang tergabung dalam lembaga
Asia Pacific Community (Aspac) for Palestine.
Perintis Aspac, Heri Efendi
menuturkan, sebelum ke Gaza, para relawan ini akan mampir terlebih dahulu ke
Kairo, Mesir, untuk berkumpul dengan rombongan aktivis lainnya dari berbagai
negara. Fokus mereka nantinya akan terpusat di kota Al-quds dan sekitar masjid
Al-Aqsa. “Nantinya kami juga akan
bergabung perwakilan dari 25 negara lainnya. Mulai dari sana mereka akan
dikoordinir oleh dua lembaga, yaitu Committee Eropa untuk Pembebasan Blokade
dan Aliansi International untuk Penyelamatan Al-Quds dan Palestina. Dua lembaga
ini didirikan oleh rakyat Palestina yang tinggal di luar negaranya,” tuturnya.
Sementara anggota Komite Nasional
untuk Rakyat Palestina (KNRP), Afwan Riadi mengungkapkan, sebelum berangkat ke
Gaza, rombongan Indonesia akan melakukan audensi dengan Duta Besar Indonesia di
Mesir tentang Palestina Kamis mendatang.
Dia menambahkan, sedikitnya ada tiga agenda yang akan dilakukan oleh para
relawan di Palestina nantinya. Pertama, rombongan akan melakukan dialog dengan
para tokoh pergerakan di Palestina. Kedua, memberikan bantuan kemanusiaan
kepada rakyat Palestina di Gaza serta mencari tahu napak tilas Israel dan
bangunan di Al-Quds.
Menariknya lagi, kata dia, dari sejumlah
relawan tersebut, salah satunya ternyata adalah seorang budayawan terkenal,
Taufik Ismail yang sekarang ini telah berusia genap 80 tahun. “Perjalanan
mereka penuh resiko, tapi kita doakan agar selamat diperjalanan,” ungkap Afwan.
Sementara itu, Soereipto sebagai
Ketua Umum KNRP menegaskan, pihaknya akan sharing pengalaman dan mendukung
perjuangan rakyat Palestina dan Al Aqsha. “Tidak ada yang bisa kita banggakan
selain melihat kemerdekaan bangsa Palestina. Kita sebagai negara Islam terbesar
di dunia wajib mendukung Palestina memperjuangkan kemerdekaanya,” tandasnya.(Faldi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar