Depok Pajajaran News
Antusiasme menyambut kedatangan
Ramadhan para pelajar dari mulai tingkat taman kanak-kanak sampai sekolah
menengah atas berlomba-lomba memperoleh keberkahan Ramadhan. Dengan cara
melakukan pawai keliling melintasi jalan-jalan protokol. Mengajak dan mengingatkan sesama muslim bahwa
Ramadhan telah tiba. "Pawai yang kami lakukan merupakan seruan menyambut
Ramadhan, bersama-sama meraih keberkahan Ramadhan," kata Ketua Kesatuan
Pelajar Muslim Depok (KPMD) Nurfahmi Islami Kaffah, kepada wartawan Kamis
(19/7/2012) diBalaikota.
Menurut Nurfahmi, pelajar dimata
masyarakat identik dengan kekerasan, tauran, dan vandalis. Namun, sudah saatnya
cap jelek yang selama ini melekat pada pelajar dihilangkan. Sekarang waktunya
pelajar Depok menyemarakan Ramadhan dengan amal sholeh. "Persiapkan
dirimu, bersihkan hati, dan sambut Ramadhan dengan gembira. Perbanyak amal,
raihlah Ramadhan terbaikmu," tuturnya.
Dia menambahkan, sebelum
melakukan acara konvoi bersama, KPMD juga melakukan serangkaian acara lomba.
Yang dimulai tanggal 24 Juni 2012. Lomba yang diadakan itu diantaranya lomba
da'i untuk tingkat SMP, MTQ tingkat SMP, kerajinan tangan tingkat SMA, dan
pembuatan poster SMP-SMA. "Semuanya diadakan untuk menyambut
Ramadhan," ujar Nurfahmi.
Ditempat yang sama, Abdullah Ibnu
Ahmad selaku anggota Farum Alumni Rohis SMAN 3 Depok, memaparkan, bulan
Ramadhan merupakan bulan kemuliaan. Berpuasa merupakan salah satu kewajiban
umat Islam. Sebagaimana diwajibkan pula bagi umat-umat terdahulu. "Salah
satu malam dari tiga puluh malam di bulan Ramadhan bernilai lebih baik dari
seribu bulan," paparnya.
Dengan segudang kemuliaan,
keberkahan, dan kelebihan bulan Ramadhan, maka sangat disayangkan jika pelajar
melewati bulan Ramadhan sama seperti bulan-bulan lainnya. "Bulan Ramadhan
selayaknya digunakan sebagai peningkatan ruhiyah, fikriyah, ibadah, juga
semangat melakukan amal sholeh," ucap Abdullah.
Jika dalam bulan lainnya pelajar
lupa melakukan sholat, ujar Abdullah, di bulan Ramadhan ini lah waktunya
menyempurnakan sholat. "Jangan sampai sholat kita belang belentong,"
ungkapnya.(Faldi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar